Pemeriksaan Range of Motion (ROM) digunakan untuk mengevaluasi lingkup gerak sendi. Pemeriksaan ini sering digunakan dalam evaluasi masalah neuromuskuloskeletal, seperti femoroacetabular impingement (FAI), rheumatoid arthritis, stroke, ataupun cedera ekstremitas. Pemeriksaan ROM dilakukan dengan menggerakkan sendi, seperti fleksi dan ekstensi, sebagaimana ditentukan oleh jenis sendi, permukaan artikularnya, otot regional, tendon, ligamen, dan kontrol fisiologis gerakan melintasi sendi. Lingkup gerak adalah luasnya gerakan suatu sambungan, diukur dalam derajat lingkaran.
Pasien yang mengalami perawatan tirah baring dengan waktu yang lama tanpa melakukan aktivitas apapun sangat mudah mengalami kontraktur pada otot-otot persendian, sehingga terjadi gangguan pemenuhan aktivitas,yang mengakibatkan tidak terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan dasar pada pasien. Keperawatan klinik menghendaki perawat untuk menggabungkan ilmu pengetahuan dan keterampilan kedalam praktik. Dengan mengadakan kegiatan perencanaan serta penyuluhan kepada individu atau kelompok sangatlah diperlukan guna meningkatkan pengetahuan tentang pencegahan serta pengendalian suatu masalah dalam kesehatan.
ilustrasi: Pemeriksaan Range of Motion |
SATUAN ACARA PENYULUHAN
(RANGE OF MOTIONS)
Pokok Bahasan :
Penyuluhan tentang Range of motions (ROM)
Pasif dan Aktif
Hari / Tanggal : Kamis /
22 Juli 2022
Tempat :
Aula Panti Asuhan Lansia Kasih Sayang
Waktu : Pukul 09.00-10.30 WIB / 90 menit
Sasaran : Penanggung jawab dan pengasuh lansia
di Panti Asuhan Lansia Kasih Sayang
I.
TAHAP IDENTIFIKASI
A. Analisa Kebutuhan
Pasien yang mengalami perawatan tirah baring
dengan waktu yang lama tanpa melakukan aktivitas apapun sangat mudah mengalami
kontraktur pada otot-otot persendian. Gangguan pemenuhan aktivitas yang dialami
oleh pasien akan menyebabkan tidak terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan pasien yang
lain dimana semua itu akan menghambat proses penyembuhan. Mobilisasi mengacu pada
kemampuan seseorang untuk bergerak bebas dan imobilisasi mengacu pada
ketidakmampuan seseorang untuk bergerak dengan bebas. Keperawatan klinik
menghendaki perawat untuk menggabungkan ilmu pengetahuan dan keterampilan
kedalam praktik. Salah satu komponen keterampilan adalah mekanika tubuh. Salah
satu istilah untuk menggambarkan usaha untuk mengkoordinasikan sistem muskuloskeletal.
Mekanika tubuh meliputi pengetahuan tentang
mengapa dan bagaimana otot tertentu digunakan untuk menghasilkan dan mempertahankan
pergerakan secara aman. Dalam mempergunakan mekanika tubuh yang tepat, perawat
perlu mengerti mengenai konsep pergerakan, termasuk bagaimana mengkoordinasikan
gerakan tubuh yang meliputi fungsi
integrasi dari sistem muskuloskeletal (otak, otot, skelet dan syaraf yang
berperan).
Pada kondisi tertentu, klien dapat kehilangan kemampuan
untuk melakukan pergerakan atau aktivitas. Kondisi seperti ini dapat terjadi
karena gangguan pada sistem musculoskeletal, baik itu otak, otot, skelet maupun
sistem saraf. Klien dapat kehilangan kemampuan dalam menggerakkan
ekstrimitasnya dan anggota gerak lainnya. Ekstrimitas yang tidak digerakan
dalam kurun waktu yang lama dapat mengakibatkan atrofi otot atau pengecilan
massa otot karena otot tidak pernah dipergunakan untuk beraktivitas. Klien
dengan gangguan mobilisasi harus menjadi perhatian perawat untuk mencegah
atrofi otot atau merawat jika telah terjadi atrofi pada klien dengan gangguan mobilisasi.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan perawat dalam mengintervensi gangguan
mobilisasi dan mencegah atrofi adalah dengan memberikan tindakan Range of motion (ROM).
B. Karakteristik
Peserta
1.
Penanggung jawab dan pengasuh lansia di Panti Asuhan Lansia Kasih Sayang
2.
Memahami bahasa
Indonesia
3.
Mampu mengikuti kegiatan
penyuluhan dan demonstrasi ROM hingga selesai
4.
Jumlah peserta ± 20
orang
II. TAHAP
PENGEMBANGAN
A. Tujuan
Instruksional
1.
Tujuan Instruksional
Umum
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan dan demonstrasi selama 1
x 90 menit, diharapkan penanggung jawab dan pengasuh mampu memahami dan mengaplikasikan
teknik ROM untuk diajarkan pada lansia.
2.
Tujuan Instruksional
Khusus
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan selama 1 x 30 menit dan demonstrasi selama 1 x 60 menit, diharapkan pengasuh mampu:
a. Menjelaskan pengertian ROM
b. Menjelaskan manfaat dari latihan ROM
c. Menjelaskan indikasi dan sasaran dari latihan ROM
d. Mendemonstrasikan dengan benar latihan gerakan pasif
anggota gerak atas dan bawah
e. Mendemonstrasikan dengan benar latihan aktif anggota gerak
atas dan gerak bawah
B.
Topik bahasan
Penyuluhan tentang ROM aktif dan pasif dengan
sub materi:
1. Pengertian
ROM
2. Tujuan dan Manfaat ROM
3. Jenis ROM
4. Indikasi dan sasaran ROM
5. Prinsip latihan ROM
6. Gerakan-gerakan latihan ROM
C.
Metode Penyuluhan
1. Ceramah
2. Tanya Jawab dan Diskusi
3. Demonstrasi
D.
Media
1.
LCD, wayer, speaker
dan mic
2.
Slide presentasi
tentang ROM
3.
Video demonstrasi
tentang ROM
E.
Pengorganisasian
Ketua
Acara : Putra Ari
Sekretaris
/ Notulen : Humaira
Bendahara : Ramadhani
Moderator : Huda
Presentator : Rizki
Instruktur : 1.
Rizka
2. Magfirah
3. Risna
Div.
Acara : 1. Nasanura
2. Dewi
3.
Suriati
4.
Nana
5.
Samsidar
Div.
Konsumsi : 1. Dian
2.
Yulya
3.
Putri
4.
Rini
Div. TKP : 1. Emilda
2.
Mailisa
3.
Ria
4.
Khalish
Div.
Dokumentasi : 1. Anggun
2.
Ferawati
3.
Ulfa
F. Rancangan Kegiatan
No |
Waktu |
Kegiatan
Penyuluhan |
Kegiatan
Peserta |
1. |
5 menit |
Pembukaan oleh MC : 1.
Mengucapkan salam 2.
Menjelaskan tujuan
penyuluhan 3.
Kontrak waktu yang
dibutuhkan untuk penyuluhan 4.
Menyebutkan materi /
pokok bahasan yang akan disampaikan 5.
Mempersilahkan
pemateri untuk menjelaskan materi |
Menjawab
salam Mendengarkan
dan memperhatikan |
2. |
10 menit |
Pelaksanaan : Menjelaskan materi penyuluhan secara berurutan dan
teratur Materi : 1. Pengertian
ROM 2. Tujuan dan Manfaat ROM 3. Jenis ROM 4. Indikasi dan sasaran ROM 5. Prinsip latihan ROM 6. Gerakan-gerakan latihan ROM |
Menyimak
dan memperhatikan |
3. |
10 menit |
Evaluasi
: 1.
Menyimpulkan inti penyuluhannya 2.
Memberi kesempatan
kepada peserta untuk bertanya 3.
Memberi kesempatan
kepada peserta untuk menjawab pertanyaan yang dilontarkan |
Menyimak mendengar dan bertanya |
4. |
5 menit |
Penutup
: 1.
Menyimpulkan materi
penyuluhan yang telah disampaikan 2.
Menyampaikan terima
kasih atas perhatian dan waktu yang telah diberikan 3.
Mengucapkan salam |
Menjawab salam |
5. |
60 menit |
Melakukan demonstrasi tentang ROM pasif dan aktif |
Mengikuti kegiatan |
1.
Evaluasi Struktur
a. Tersedianya tempat pertemuan
b. Para peserta mengikuti kegiatan
sesuai dengan kontrak waktu yang telah disepakati
c. Tersedianya media untuk pelaksanaan kegiatan
2. Evaluasi Proses
a.
Tidak ada peserta yang
meninggalkan tempat kegiatan
b. Para peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir selama 90 menit
c. Para peserta berpartisipasi aktif atau bersikap kooperatif dalam diskusi
3. Evaluasi Hasil
a.
Sebanyak 75% peserta mampu menjelaskan pengertian
ROM
b.
Sebanyak 75% peserta mampu menyebutkan tujuan dan
manfaat ROM
c.
Sebanyak 70% peserta mampu menyebutkan jenis ROM
d.
Sebanyak 75% peserta mampu menyebutkan indikasi dan
sasaran ROM
e.
Sebanyak 75% peserta mampu menyebutkan prinsip latihan
ROM
f. Sebanyak 80% peserta mampu melakukan gerakan-gerakan latihan ROM